Usaha Lokal Sirip Hiu Butuh Pendampingan Untuk Dapat Go Internasional
INDRAMAYU-JAGAD DESA 86.COM- Usaha perdagangan di pengeringan sirip hiu atau pepet,sudah 4 tahunan digelutinya.Pahit dan manisnya usaha ini sudah dirasakan oleh Nadi Bahari,seorang warga Pabean Udik Indramayu.
Nadi Bahari,mengatakan kepada Aswinnews.com,Kamis 10 Oktober 2024,bahwa kemampuan produksinya untuk setiap minggunya minimal 200 kilogram.Dan masih dalam pengiriman lokal atau domestik.
Untuk proses benar – benar kering,Nadi Bahari dibantu 3 orang karyawannya,melakukan penjemuran di bawah panas matahari.Dan dibutuhkan waktu antara 3-5 hari,bila cuaca mendukung.
” Ukuran atau size untuk perdagangan sirip,minimal 10 centimeter dan maksimal 50 centimeter.Ada 3 jenis sirip,yaitu yongbun ( putih ),jenis martil ( hitam ) dan super hitam,” kata Nadi Bahari.
Nadi Bahari sangat berharap kepada berbagai pihak,seperti perbankan,ataupun pihak Pemerintah Pusat yang berkaitan dengan usaha ini,agar bisa mendapatkan pembeli atau buyer dari luar negeri,yang bisa untuk diajak bekerjasama, dalam jangka panjang dan saling menguntungkan,serta usahanya bisa go internasional.pungkas